Kamis, 02 November 2023

UTS Psi Lingkungan : Naufal M Akbar Lubis - 22310420087/SP



Ujian Tengah Semester 


Psikologi Lingkungan


Naufal M Akbar Lubis

NIM : 22310420087


Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arundati Shinta M.A

 



  Gambar 1 : Naufal

 


FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PROKLAMASI 45

YOGYAKARTA


Hubungan antara Presepsi dengan Prilakui Orang-orang yang Berkenan dengan Sampah


 

Kota Yogyakarta merupakan salah satu kota yang sering dikunjungi oleh wisatawan internasiona maupun lokal. Tapi dibalik keindahannya kota ini mengalami pencemaran lingkungan melalui udara. Dikutip dari Republika.co.id “…Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta mencatat kualitas udara di Kota Yogyakarta pada Juli hingga Agustus 2023 ini dalam Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di bawah 50. Artinya, kualitas udara di Kota Yogyakarta masuk dalam kategori baik-sedang”. Hal ini menimbulkan beberapa antisipasi terhadap wisatawan yang berkunjung selalu sedia masker dan menjaga kebersihan lingkungan. Kurangnya gerakan dan presepsi masyarakat lokal maupun wisatawan terhadap presepsi sadar akan kebersihan lingkungan.  

Presepsi sendiri memiliki arti dimana kemampuan untuk mengorganisasikan pengamatan. Persepsi ini terbentuk dengan pengamatan melalui proses hubungan melihat, mendengar, menyentuh, merasakan, dan menerima suatu hal kemudian akan diseleksi, diorganisasikan, dan meinterpretasikan informasi yang diterima menjadi hasil yang berarti. adapula faktor yang mempanguri seseorang terpengaruhi oleh presepsi yaitu pada individu yang bersangkutan, sasaran dan presepsi, serta situasi. 

Hubungan antara persepsi dan perilaku orang-orang terkait dengan sampah dapat dijelaskan melalui kerangka perilaku 3R, yang mencakup Reduce (mengurangi), Reuse(menggunakan kembali), dan Recycle (mendaur ulang). Persepsi individu terhadap sampah memainkan peran penting dalam menentukan perilaku 3R yang mereka pilih. Berikut adalah hubungan antara persepsi dan perilaku 3R :

a. Reduce (mengurangi) yaitu meminimalisir barang ataumaterial yang digunakan. Semakin banyak material yang digunakan, semakin banyak sampah yang dihasilkanIndividu yang memiliki pengetahuan tentang praktik-praktik pengurangan sampah, seperti penggunaan tas belanjaan kain, pengemasan makanan dengan bijaksana, atau membeli produk dengan kemasan minimal.
b. Reuse (menggunakan kembali) yaitu memilih barangbarang yang dapat dipakai kembali dan menghindari pemakaian barang-barang yang disposable (sekali pakai lalu buang). Menggunakan kembali barang-barang dapat menghemat uang dan sumber daya akan lebih berguna penggunaan kembali barang dalam kehidupan sehari-hari. 
c. Recycle (mendaur ulang) yaitu mengolah barang yang tidak terpakai menjadi barang baru. Mengurangi sampah yang harus dibuang dengan cara memisahkan barang yang dapat didaur ulang kembali dan tidak. Kegiatan ini dengan pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk/ material bekas pakai.

Dalam konteks hubungan antara persepsi dan perilaku terkait sampah, penting untuk menciptakan kesadaran, membangun pengetahuan, menggali nilai-nilai lingkungan, dan menggencarkan norma sosial yang mendukung tindakan 3RPersepsi memiliki hubungan yang kuat dengan perilaku orang-orang terkait dengan sampah. Persepsi individu tentang sampah, lingkungan, dan masalah lingkungan secara umum memengaruhi perilaku mereka terkait dengan sampah. Jika masyarakat memiliki persepsi yang kuat tentang kepentingan 3R dalam mengatasi masalah sampah, mereka akan lebih cenderung mengadopsi perilaku mengurangi konsumsi, menggunakan kembali barang-barang, dan mendaur ulang sampah.

Dafar Pustaka :

Hardio, Iqbal. 2018. Hubungan antara Presepsi dengan Prilaku Tidak Aman Pekerja pada Bagia Pengecoran di PT. Wiratman Cipta Manggala Jakarta Selatan. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Binawan Jakarta.https://repository.binawan.ac.id/797/1/K3%20-%20IQBAL%20HARDIO%20-%202019%20repo.pdf

https://rejogja.republika.co.id/berita/rzeumw399/kualitas-udara-di-yogyakarta-begini-kondisinya-selama-juliagustus-2023 (diakses pada 02 November 2023)

Sarlito Wirawan S. Pengantar Umum Psikologi ,(Jakarta: PT Bulan Bintang1996).

Teti Suryati, Bebas Sampah dari Rumah: Cara Bijak Mengolah Sampah Menjadi Kompos dan Pupuk Cair, hlm. 13.

Uba’idah, Siti (2016) Hubungan antara persepsi tata tertib tentang sampah dengan sikap prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) siswa kelas XI SMA Negeri 13 Semarang. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/6893/

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar