Rabu, 03 Juli 2024

Laporan Pelaksanaan Kegiatan Edukasi Kesehatan Mental - SOSIALISASI KESEHATAN MENTAL ‘’ PANTI ASUHAN OMAH KATRESNAN ‘’

Dosen Pengampu :

Fx. Wahyu Widiantoro, S.Psi., MA.


Disusun oleh :

1.Bunga anggreani (22310410169)

2.Farichatul lail hudhalifah (22310410176)

3.Nanda aprillia dewi s (22310410158)

4.Tyas yuniar k (22310410151)

5.Irvan dwi (22310410135)


Program Studi Psikologi

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

2024

ABSTRAK

Kesehatan mental merupakan aspek penting dalam kehidupan, khususnya bagi remaja yang sedang dalam masa pertumbuhan dan perkembangan. Remaja di panti asuhan mungkin rentan mengalami masalah kesehatan mental karena berbagai faktor, seperti latar belakang keluarga yang kompleks, trauma, dan kurangnya dukungan sosial. Sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan mental di panti asuhan menjadi penting untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan remaja tentang kesehatan mental, membantu mereka mengenali tanda-tanda masalah kesehatan mental, dan mengarahkan mereka ke sumber bantuan yang tepat.

LATAR BELAKANG 

  1. Pentingnya kesehatan mental 

  2. Faktor-faktor yang dapat memengaruhi kesehatan mental di panti asuhan

  3. Kurangnya kesadaran dan pengetahuan tentang kesehatan mental di panti asuhan

  4. Mengajarkan anak-anak panti asuhan tentang berbagai strategi koping yang sehat untuk menghadapi stres, kecemasan, dan emosi negatif lainnya.

  5. Membantu anak-anak panti asuhan untuk mengembangkan keterampilan komunikasi dan interpersonal yang efektif.

  6. Meningkatkan kemampuan anak-anak panti asuhan untuk menyelesaikan masalah dan membuat keputusan secara mandiri.

METODE 

  1. Sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan mental di panti asuhan dengan menggunakan metode yang menarik dan interaktif, seperti ceramah, diskusi kelompok, permainan edukatif, dan pemutaran video

  2. Melibatkan remaja panti asuhan secara aktif dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi

  3. Menyediakan bahan bacaan dan informasi tentang kesehatan mental yang mudah diakses oleh remaja panti asuhan

PENJELASAN PELAKSANAAN

Pelaksanaan sosialisasi yang dilaksanakan yakni memberikan sosialisasi dan
pemahaman bullying kepada anak – anak pasti asuhan omah katresnan yang alamatnya di Ds. Deyangan, Kec. Mertoyudan, Kab. Magelang, Jawa Tengah.  Sosialisasi edukasi kepada anak-anak panti asuhan tentang apa itu kesehatan mental, pentingnya menjaga kesehatan mental, dan tanda-tanda gangguan kesehatan mental, Membantu anak-anak panti asuhan untuk memahami bahwa mereka tidak sendirian dalam menghadapi masalah kesehatan mental, Meningkatkan kesadaran anak-anak panti asuhan untuk mencari bantuan jika mereka mengalami masalah kesehatan mental, Selain itu juga dilaksanakan kegiatan berbagi dengan tujuan dapat menjadi momen untuk mengajarkan anak-anak tentang nilai-nilai positif seperti kasih sayang, kemurahan hati, dan gotong royong. Pengalaman ini dapat membantu mereka tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dan bertanggung jawab serta Berinteraksi dengan anak-anak panti asuhan dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan sosial seperti komunikasi, kerjasama, dan empati.

PEMBAHASAN 

Sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan mental di panti asuhan terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang kesehatan mental. Hal ini dapat membantu untuk lebih memahami diri mereka sendiri, mengenali tanda-tanda masalah kesehatan mental, dan mencari bantuan yang mereka butuhkan. 

KESIMPULAN 

Sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan mental di panti asuhan merupakan langkah penting untuk mempromosikan kesehatan mental remaja dan membantu mereka mencapai potensi penuh mereka.

SARAN

  1. Sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan mental di panti asuhan perlu dilakukan secara berkelanjutan dan melibatkan berbagai pihak, seperti remaja panti asuhan, pengasuh, staf panti asuhan, psikolog, dan komunitas.

  2. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan program sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan mental yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan remaja panti asuhan di Indonesia.

DOKUMENTASI




 

0 komentar:

Posting Komentar