Jumat, 08 November 2024

Essay 2 - Wawancara Tentang Disonansi Kognitif

 

Psikologi Inovasi
Tugas Esay 2
Wawancara Disonansi Kognitif

Dosen Pengampuh : Dr.Arundati Shinta,M.A.

 


Nama                 : Jekson Wenda

NIM                   : 23310420092

Prodi                  : Psikologi

Hari/Tanggal     : 4,November 2024

 

 

Kegiatan

Melakukan wawancara tentang disonansi kognitif terhadap Maha.siswa Teknik lingkungan yang memiliki kebiasaan merokok dan membuang sampah puntung rokok sembarangan

Tujuan Kegiatan

Tujuan dari kegiatan wawancara ini yaitu untuk mengetahui ,serta memahami perilaku disonansi kognitif yang terjadi pada mahasiswa Teknik lingkungan pada kebiasaan merokok dan membuang puntung rokok dengan sembarangan.untuk mengidentifikasi pertentangan antara pegetahuan dan perilaku subjek.

Identitas subjek

Nama/Inisial  :  L.T

Tahun Lahir    : 2002

Umur               : 22 Tahun

Asal                  : Papua

Pekerjaan        : Mahasiswa

 

Isi Kegiatan

Pewawancara: Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk wawancara ini. Saya ingin bertanya, sebagai mahasiswa Teknik Lingkungan, bagaimana pandangan Anda mengenai perilaku ramah lingkungan?

 

Responden: Ya, tentu saja. Menurut saya, perilaku ramah lingkungan itu sangat penting. Kita harus peduli dengan lingkungan karena semua yang kita lakukan berdampak pada kualitas lingkungan dan kesehatan kita sendiri.

 

Pewawancara:  Namun, bagaimana dengan beberapa mahasiswa Teknik Lingkungan, termasuk Anda, memiliki kebiasaan merokok dan terkadang membuang puntung rokok sembarangan. Bagaimana Anda melihat kebiasaan ini?

 

Responden: Hmm... sebenarnya, saya tahu itu salah. Kami sudah diajarkan tentang bahaya merokok bagi kesehatan dan lingkungan. Saya juga tahu bahwa puntung rokok bisa mencemari tanah dan air, bahkan membutuhkan waktu lama untuk terurai. Tapi, entahlah, rasanya sulit untuk berhenti.

 

Pewawancara: Apakah Anda pernah merasa ada konflik antara apa yang Anda ketahui dan apa yang Anda lakukan sehari-hari?

 

Responden: Iya, saya sering merasa begitu. Kadang ada rasa bersalah, terutama karena saya tahu bahwa perilaku seperti ini tidak sesuai dengan nilai-nilai yang seharusnya saya pegang sebagai mahasiswa Teknik Lingkungan. Tapi, rasanya seperti kebiasaan yang susah ditinggalkan.

 

Pewawancara: Apakah ada upaya yang pernah Anda lakukan untuk mengurangi kebiasaan ini?

 

Responden: Saya sudah pernah mencoba untuk mengurangi merokok dan membuang puntung di tempat yang benar. Saya juga pernah berjanji untuk lebih peduli pada lingkungan. Tapi, kadang-kadang, jika saya sedang buru-buru atau stres, saya jadi kembali ke kebiasaan lama.

 

Pewawancara : Cukup sekian dulu ,terimakasih untuk waktunya

 

 

Hasil kegiatan

Hasil  wawancara ini menunjukkan bahwa adanya disonansi kognitif pada seorang mahasiswa Teknik Lingkungan tersebut  yang menyadari pentingnya perilaku ramah lingkungan namun masih memiliki kebiasaan yang bertentangan dengan pengetahuan tersebut, seperti merokok dan membuang puntung rokok sembarangan. Responden merasa bersalah dan sadar bahwa perilakunya tidak selaras dengan nilai-nilai yang ia pelajari. Meskipun pernah berupaya mengurangi kebiasaan tersebut, ia merasa sulit untuk konsisten, terutama karena pengaruh stres dan lingkungan sosial. Responden menyatakan bahwa dukungan dari teman-teman dan lingkungan yang lebih peduli lingkungan bisa membantu memperbaiki perilakunya.

Kesimpilan

Dari hasil kegiatan ini ,dapat disimpulkan bahwa adanya disonansi kognitif pada seorang mahasiswa Teknik Lingkungan tersebut  yang menyadari pentingnya perilaku ramah lingkungan namun masih memiliki kebiasaan yang bertentangan dengan pengetahuan tersebut, seperti merokok dan membuang puntung rokok sembarangan. Responden merasa bersalah dan sadar bahwa perilakunya tidak selaras dengan nilai-nilai yang ia pelajari. Meskipun pernah berupaya mengurangi kebiasaan tersebut, ia merasa sulit untuk konsisten, terutama karena pengaruh stres dan lingkungan sosial.

Diskusi

Bagaimana pendapat anda terkait permasalahan yang dibahas diatas,berikan tanggapan yang seharusnya dilakukan oleh mahasiswa tersebut untuk menyanggulangi kebiasaanya.?

 

 

 

0 komentar:

Posting Komentar