Menjadi Pemateri Workshop
Peningkatan Kompetensi
Tenaga Administrasi
Sekolah
Essay Prestasi (2) Psikologi Lingkungan
Dosen Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta, MA
Disusun Oleh:
Austaniva
22310410060
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Keberhasilan sebuah sekolah dalam mencapai tujuannya sangat dipengaruhi oleh iklim sekolah. Salah satu unsur iklim sekolah tersebut adalah administrasi sekolah yang efektif, oleh karena itu, administrasi sekolah merupakan hal yang perlu dibenahi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di sekolah. Administrasi secara harfiah dapat di artikan sebagai suatu kegiatan atau usaha untuk membantu, melayani, mengarahkan atau mengatur semua kegiatan di dalam mencapai suatu tujuan (Purwanto, 2007: 1)
Tenaga administrasi sekolah berfungsi sebagai pengelola administrasi sekolah yang berkaitan dengan pengelolaan. administrasi kepegawaian, keuangan, sarana dan prasarana, hubungan masyarakat, persuratan dan pengarsipan, kesiswaan, kurikulum dan layanan khusus. tenaga administrasi sekolah juga berperan aktif dalam memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh pihak yang berkepentingan. Kedudukan dan peran tenaga administrasi yang begitu penting dalam pengelolaan suatu sekolah sehingga pemerintah melalui Permendiknas Nomor 24 Tahun 2008 menetapkan standar tenaga administrasi sekolah. Standar ini mengatur tentang kualifikasi dan kompetensi minimal yang harus dipenuhi oleh seorang tenaga administrasi sekolah.
Pada tanggal 30-31 Oktober 2023, bertempat di Hotel Lynn Yogyakarta, Dikpora Kab. Bantul mengadakan workshop Peningkatan Kompetensi Tenaga Administrasi Sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan skill tenaga administrasi sekolah sekaligus update atauran-aturan terbaru terkait administrasi sekolah. Kegiatan ini diikuti sebanyak 90 tenaga administrasi dari sekolah negeri di Kab. Bantul yang terbagi menjadi 2 sesi. Dalam kegiatan ini, penulis bertindak sebagai salah satu pemateri untuk materi pengelolaan administrasi kepegawaian bagi PNS dan PPPK. Materi mengenai administrasi kepegawaian ini mendapat banyak antusiasme dari peserta karena ternyata baru kali ini diadakan workshop kepegawaian yang pesertanya tidak harus berstatus ASN. Selama ini peserta workshop kepegawaian selalu diharuskan berstatus ASN, sedangkan sebagian besar tenaga administrasi sekolah yang menangani urusan kepegawaian bukanlah ASN, melainkan tenaga honorer. Kegiatan semacam ini sangat bermanfaat agar ada persamaan persepsi dan update terkait aturan-aturan pemerintah kaitannya dengan administrasi.
Peserta workshop tidak hanya mendapatkan ilmu dan update aturan-aturan administrasi terbaru, dalam kegiatan ini juga diadakan kegiatan ice breaking disela-sela kegiatan agar peserta tetap fokus dan semangat mengikuti kegiatan. Seluruh peserta workshop juga mendapat sertifikat yang bisa diambil di kantor Dikpora Kab. Bantul 1 minggu setelah pelaksanaan.








0 komentar:
Posting Komentar