Nama : 1. Irfan Kusuma Wardani (21310410187)
2. Muhammad Bahrori Rohza (21310410201)
3. Rifky Bachtiar Lisandra (22310410011)
4. Mico Alan Sebastian (22310410013)
PENCEGAHAN BULLYING DI
SEKOLAH DASAR: MENDUKUNG KESEHATAN MENTAL ANAK-ANAK
Pada hari Rabu, 20 Desember 2023, mahasiswa Fakultas Psikologi Univesitas Proklamasi 45 yang tergabung dalam Kelompok 9 (Sembilan) dengan beranggotakan 5 (lima) orang yakni Irfan Kusuma Wardani, Muhammad Bahrori Rohza, Rifky Bachtiar Lisandra, Mico Alan Sebastian dan Rizki Pratama melakukan kunjungan di SD N Nglempong, Jl. Nglempongsari No. 2 Wonorejo Sariharjo Nganggik Sleman untuk memberikan edukasi terkait pencegahan perilaku bullying di lingkungan sekolah dasar. Kegiatan kunjungan tersebut disambut positif oleh Kepala Sekolah SD N Nglempong Tatik Ambarwati, S.Pd,. SD yang mana langsung ikut mendampingi dalam pelaksanaan edukasi.
Di dalam kelas pasti terjadi interaktif antar siswa, di dalamnya terjadi keakraban, persaingan, adu superioritas. Konflik seringkali bisa terjadi yang berawal dari candaan, adu gagasan, maupun adu prestasi antar siswa sehingga menimbulkan persaingan negatif baik secara verbal maupun secara fisik yang dianggap para siswa tersebut lucu akan tetapi sangat tidak pantas, seharusnya persaingan bisa diarahkan ke dalam persaingan positif sehingga tidak berdampak buruk pada mental siswa.
Dengan adanya permasalahan di atas mahasiswa Psikologi Universitas Proklamasi 45 hadir untuk memberikan pemahaman terkait pengertian, dampak, dan pencegahan bullying yang sering terjadi di lingkungan Sekolah Dasar.
Bullying secara umum dapat diartikan perilaku agresif dan repetitif yang dilakukan oleh seorang individu atau kelompok individu terhadap siswa lain di tingkat sekolah dasar. Bullying di sekolah dasar dapat mencakup penghinaan verbal, ancaman, tindakan fisik, intimidasi, pemerasan, penolakan, penyebaran rumor atau gosip yang merusak, atau perlakuan tidak adil secara sosial yang terus-menerus dialami oleh korban.
Bullying di sekolah dasar dapat menciptakan lingkungan yang tidak aman dan negatif bagi siswa yang menjadi korban. Dampak dari bullying di sekolah dasar sangat serius dan dapat berdampak negatif pada kesejahteraan mental, fisik, dan emosional dari korban. Hal ini juga dapat mempengaruhi konsentrasi dan hasil belajar mereka, serta dapat mengganggu hubungan sosial dan perkembangan mereka secara keseluruhan.
Penting bagi siswa dan guru untuk mengatasi bullying di sekolah dasar dengan serius. Diperlukan pendidikan yang efektif tentang penghormatan, empati, dan penyelesaian konflik yang positif. Selain itu, mendorong komunikasi terbuka dan melibatkan orang tua dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bullying juga merupakan langkah penting untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman, ramah, dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak di tingkat sekolah dasar.
Kegiatan edukasi diikuti secara
antusian oleh para siswa ditambah para siswa juga merasa sangat senang karena
sepanjang kegiatan mahasiswa melakukan berbagai interaksi baik seperti
memberikan kuis tanya jawab mengenai apa yang sudah disampaikan. Kegiatan
tersebut kemudian ditutup dengan foto bersama.
0 komentar:
Posting Komentar