Peran Masyarakat Dalam Pengolahan
Sampah Di Kelurahan Pentadu
Psikologi Lingkungan
Tugas 1 (Review Jurnal)
Yuliyanto (20310420044)
Dosen pengampu: Dr. Arundati Shinta, M.A.
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
|
TOPIK |
Peran masyarakat, Pengelolaan sampah. |
|
SUMBER |
Iyabu, N., Duludu, U. A., & Zubaidi, M.
(2021). Peran Masyarakat Dalam Pengolahan Sampah Di Kelurahan Pentadu. Jambura
Journal of Community Empowerment, 13-22. |
|
PERMASALAHAN |
Permasalahan dalam yang diangkat dalam penelitian ini
adalah Peran Masyarakat Dalam Pengolahan Sampah Di
Kelurahan Pentadu. Karena banyak kegiatan atau peran masyarakat dalam
mengelola sampah di Kelurahan Pentadu |
|
TUJUAN |
Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui Peran Masyarakat Dalam Pengolahan Sampah
Di Kelurahan Pentadu
Kecamatan Paguat Kabupaten Pohuwato.. |
|
ISI |
- Masyarakat kelurahan Pentadu memiliki partisipasi terhadap sampah partisipasi masyarakat kelurahan Pentadu yakni ketika melihat sampah yang berserakan yaitu
mereka akan memunggutnya dan memilah sampah yang organik dan non
organik. Partsipasi masyarakat berguna untuk mengurangi sampah yang berada
di sekitaran kelurahan Pentadu. - Sampah yang
berserkan dapat membuat kerusakan lingkungan oleh karenanya masyarakat kelurahan Pentadu memiliki beberapa cara untuk
mengurangi sampah yang
ada di sekitar
mereka. Dengan adanya partispasi masyarakat, sampah yang berada
di Kelurahan Pentadu
dapat berkurang dan Kelurahan Pentadu juga dapat terhindar dari dampak kerusakan lingkungan. -
Masyarakat dikelurahan Pentadu
tidak pernah melakukan pengolahan sampah berbahaya dikarenakan masyarakan Pentadu tidak tahu bagaiman caranya
mengolah sampah yang berbahaya, selain pengolahan sampah
berbahaya ada juga menimbun sampah
dengan tanah, namun
sebagian dari masyarakat tidak juga pernah
menimbun sampah dengan
tanah karena mereka
tidak tahu fungsi
dari penimbunan sampah
dengan tanah tesebut
selain mereka juga
berfikir dampak dari
penimbunan sampah yang akan berdampak buruk terhadap lingkungan. dengan demikian kegiatan masyarakat tersebut termasuk peran
pasif dikarenakan masyarakat dalam
pengolahan sampah tidak dilakukan sesuai dengan tata cara pengolahan sampah. - Pendidikan
sangat berpengaruh terhadap partisipasi masyarakat dalam
mengolah sampah dimana
semakin tinggi pengetahuan yang dimiliki masyarakat mengenai pengolahan sampah
maka akan semakin
tinggi pula tingkat
partsipasi masyarakat karena
masyarakat semakin sadar
pentingnya kebersihan lingkungan ditempat tinggal mereka.Jenis penelitian ini
menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, dan teknik
pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. - |
|
METODE |
- Jenis
penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, - Teknik pengumpulan data yang dipakai pada penelitian ini
ialah: (1) Observasi; (2) Wawancara; dan (3) Dokumentasi. |
|
HASIL |
Berdasarkan temuan
penelitian yang dapat
dikemukakan bahwa peran
masyarakat dalam pengolahan sampah di Kelurahan Pentadu Kecamatan
Paguat kabupaten Pohuwato dapat
dijabarkan sebagai berikut: - Peran
aktif, Peran aktif adalah peran
seseorang seutuhnya selalu aktif dalam tindakannya, jadi dalam
hal ini masyarakat selalu aktif dalam
kegiatan pengolahan sampah. partisipasi masyarakat tersebut seperti memungut sampah dan membuang pada tempatnya selain
itu masyarakat juga aktif dalam
pemilahan sampah sampai
dengan mengurangi penggunaan barang sekali pakai. - peran partisipasif, peran partisipasif yaitu peran yang dilakukan seseorang
berdasarkan kebutuhan atau hanya pada saat
tertentu saja. Jadi dalam hal ini masyarakat melakukan kegiatan pengolahan sampah hanya pada keadaan tertentu saja Kegiatan tersebut
berupa mengolah sampah menjadi
suatu keterampilan, keterampilan yang dimaksud yaiti mengolah sampah plastik menjadi media bercocok tanam
dan bungan hias. Selain mengolah
sampah ada juga masyarakat yang mengunakan kembali barang yang sudah dipakai diman masyarakat
tersebut memodifaksi barang yang sudah dipakai lalu di pakai
kembali - peran pasif,
peran pasif yaitu
suatu peran yang tidak dilaksanakan oleh individu. Jadi dalam
kegiatan pengolahan sampah ada beberapa masyarakat yang tidak melakukan kegiatan tersebut, kegiatan yang dimaksud yaitu
pengolahan sampah berbahaya dan menimbun sampah
dengan tanah, kegiatan ini
yang tidak pernah dilakukan masyarakat. Jadi dalam kegiatan ini ada beberapa masyarakat yang melakukan peran pasif terhadap pengolahan sampah. |
|
DISKUSI |
- kurangnya tempat pembuangan sampah atau bak sampah di Kelurahan Pentadu, sehingga masyarakat di Kelurahan tersebut seenaknya membuang sampah sembarangan tanpa memikirkan apa yang akan terjadi
jika membuang sampah sembarangan tersebut. - Dengan adanya perilaku masyarakat membuang sampah
sembarang maka usaha
yang dilakukan oleh masyarakat Kelurahan Pentadu adalah masyarakat Kelurahan Pentadu berperan dalam melakukan
pengolahan. - Kurangnya
sarana parasarana dalam pengolahan sampah juga menjadi salah satu faktor masyarakat tidak memiliki peran dalam
pengolahan sampah. Sarana prasaran
berkaitan dengan fasilitas yang
membantu proses pengolahan sampah
seperti tong sampah yang memisahkan sampah organik dan non organik jadi peneliti dapat menyimpulkan dengan
minimnya sarana dan prasarana daapat berpengaru terhadap peran masyarakat dalam pengolahan
sampah. |







0 komentar:
Posting Komentar