Psikologi Lingkungan Essay 5
“Belajar Mengelola Sampah di TPST Randu Alas”
Dosen Pengampu : Dr., Dra. ARUDANTI SHINTA, MA
Andika satria (22310410068)
Psikologi SP
Universitas Proklamasi 45
Pada tanggal 4
November 2023, kami melaksanakan belajar di TPST Randu Alastentang pengelolaan
sampah. Diketahui bahwa TPS 3R Randu Alas mengelola sampah dari 400
kepala rumah tangga atau investor di lingkungan TPS. TPS 3R ini selain
mengelola sampah anorganik juga mengelola sampah organik menjadi pupuk,
bioaktivator, dan pakan maggot.
Salah satu yang di pelajari saat mengunjungi TPST Randu Alas
adalah cara budidaya magot dari limbah rumah tangga. Proses pemanenan maggot
dilakukan ketika larva sudah mencapai ukuran yang cukup besar dan siap untuk
dijadikan pakan ternak. Caranya adalah dengan memisahkan maggot dari media
limbah sayuran dan menyaringnya menggunakan saringan halus. Maggot yang telah
dipanen dapat disimpan dalam wadah tertutup dan diberikan sebagai pakan ternak
sesuai dengan kebutuhan. Cara budidaya maggot dengan limbah sayuran merupakan
solusi efisien dalam mengelola limbah organik dan memproduksi pakan berkualitas
tinggi untuk ternak. Dengan cara budidaya maggot yang benar, potensi nilai
tambah dari limbah sayuran dapat dimaksimalkan, serta dapat berkontribusi dalam
upaya pengelolaan limbah.
Selain itu kami juga
belajar pembuatan kompos dari sisa sayuran rumah tangga. Memilah jenis sampah.
Hanya jenis sampah tertentu saja yang dapat digunakan sebagai pupuk, Langkah
pertama adalah dengan mencampurkan tanah, sekam, dan arang. Kemudian masukkan
sampah organik yang telah dikumpulkan sebelumnya lalu timbun dengan tanah
campuran sebanyak sampah yang ada. Siramlah dengan air yang telah dicampur
dengan pupuk cair hingga lembab. Lakukan secara berulang tanpa menambahkan
siraman air hingga campuran tersebut berbentuk lapisan, sampai tanah dan sampah
organik habis. Pupuk kompos hasil dari sampah dapur buatanmu siap digunakan
untuk menyuburkan tanaman
TPS 3R Randu Alas
merupakan sebuah instansi yang bergerak di bidang pengolahan sampah dan
beroperasi sejak tahun 2016. TPS 3R Randu Alas mengelola sumber sampah dari
pemukiman masyarakat, toko buah, rumah makan, minimarket, instansi, sekolah,
dan kantor pemerintah. Adapun jenis sampah di TPS 3R Randu Alas yaitu sampah
organik, sampah anorganik, sampah bahan berbahaya dan beracun (B3) dan residu.
Sampah organik terdiri dari sampah buah- buahan, sampah sayur-sayuran, sampah
sisa makanan, dan sebagainya. Sampah anorganik terdiri dari sampah plastik,
sampah kertas, sampah kardus, dan sebagiannya. Sampah B3 terdiri dari lampu,
kaleng bekas semprotan, popok bayi, pembalut, masker dan sebagiannya. Sampah
residu terdiri dari plastik mika, putung rokok, kemasan makanan ringan, dan
sisa sampah lainnya yang tidak dapat dimanfaatkan. Komposisi sampah di TPS 3R
Randu Alas didominasi oleh sampah residu sebesar 55% dan sampah organik sebesar
30,8%. Timbulan sampah yang dihasilkan di TPS 3R Randu Alas sebesar 0,74
kg/orang/hari.
Kegiatan
pengelolaan sampah di TPS 3R Randu Alas diawali dengan pewadahan dan
pengumpulan sampah, pengangkutan sampah, penerimaan sampah, pemilahan sampah,
pengolahan sampah, penyimpanan sampah, dan pengangkutan sampah ke TPA Piyungan.
Kendala yang dialami dalam kegiatan pengelolaan sampah yaitu kurangnya sumber
daya manusia di TPS 3R dan masih belum berjalannya kegiatan pemilahan sampah
dari sumbernya. Serta besar reduksi sampah yang mampu diolah di TPS 3R Randu
Alas yaitu 464,5 kg/hari (44,63%) dan residu yang diangkut ke TPA Piyungan
sebesar 576,3 kg/hari (55,37%)
0 komentar:
Posting Komentar