Minggu, 03 Desember 2023

Essay 5 : Kelola TPS Randu Alas, Andika satria (22310410068)

 

Psikologi Lingkungan Essay 5

“Belajar Mengelola Sampah di TPST Randu Alas”

Dosen Pengampu : Dr., Dra. ARUDANTI SHINTA, MA

Andika satria (22310410068)

Psikologi SP

Universitas Proklamasi 45



 

 

Pada tanggal 4 November 2023, kami melaksanakan belajar di TPST Randu Alastentang pengelolaan sampah. Diketahui bahwa TPS 3R Randu Alas mengelola sampah dari 400 kepala rumah tangga atau investor di lingkungan TPS. TPS 3R ini selain mengelola sampah anorganik juga mengelola sampah organik menjadi pupuk, bioaktivator, dan pakan maggot.

Salah satu yang di pelajari saat mengunjungi TPST Randu Alas adalah cara budidaya magot dari limbah rumah tangga. Proses pemanenan maggot dilakukan ketika larva sudah mencapai ukuran yang cukup besar dan siap untuk dijadikan pakan ternak. Caranya adalah dengan memisahkan maggot dari media limbah sayuran dan menyaringnya menggunakan saringan halus. Maggot yang telah dipanen dapat disimpan dalam wadah tertutup dan diberikan sebagai pakan ternak sesuai dengan kebutuhan. Cara budidaya maggot dengan limbah sayuran merupakan solusi efisien dalam mengelola limbah organik dan memproduksi pakan berkualitas tinggi untuk ternak. Dengan cara budidaya maggot yang benar, potensi nilai tambah dari limbah sayuran dapat dimaksimalkan, serta dapat berkontribusi dalam upaya pengelolaan limbah.

Selain itu kami juga belajar pembuatan kompos dari sisa sayuran rumah tangga. Memilah jenis sampah. Hanya jenis sampah tertentu saja yang dapat digunakan sebagai pupuk, Langkah pertama adalah dengan mencampurkan tanah, sekam, dan arang. Kemudian masukkan sampah organik yang telah dikumpulkan sebelumnya lalu timbun dengan tanah campuran sebanyak sampah yang ada. Siramlah dengan air yang telah dicampur dengan pupuk cair hingga lembab. Lakukan secara berulang tanpa menambahkan siraman air hingga campuran tersebut berbentuk lapisan, sampai tanah dan sampah organik habis. Pupuk kompos hasil dari sampah dapur buatanmu siap digunakan untuk menyuburkan tanaman

TPS 3R Randu Alas merupakan sebuah instansi yang bergerak di bidang pengolahan sampah dan beroperasi sejak tahun 2016. TPS 3R Randu Alas mengelola sumber sampah dari pemukiman masyarakat, toko buah, rumah makan, minimarket, instansi, sekolah, dan kantor pemerintah. Adapun jenis sampah di TPS 3R Randu Alas yaitu sampah organik, sampah anorganik, sampah bahan berbahaya dan beracun (B3) dan residu. Sampah organik terdiri dari sampah buah- buahan, sampah sayur-sayuran, sampah sisa makanan, dan sebagainya. Sampah anorganik terdiri dari sampah plastik, sampah kertas, sampah kardus, dan sebagiannya. Sampah B3 terdiri dari lampu, kaleng bekas semprotan, popok bayi, pembalut, masker dan sebagiannya. Sampah residu terdiri dari plastik mika, putung rokok, kemasan makanan ringan, dan sisa sampah lainnya yang tidak dapat dimanfaatkan. Komposisi sampah di TPS 3R Randu Alas didominasi oleh sampah residu sebesar 55% dan sampah organik sebesar 30,8%. Timbulan sampah yang dihasilkan di TPS 3R Randu Alas sebesar 0,74 kg/orang/hari.

Kegiatan pengelolaan sampah di TPS 3R Randu Alas diawali dengan pewadahan dan pengumpulan sampah, pengangkutan sampah, penerimaan sampah, pemilahan sampah, pengolahan sampah, penyimpanan sampah, dan pengangkutan sampah ke TPA Piyungan. Kendala yang dialami dalam kegiatan pengelolaan sampah yaitu kurangnya sumber daya manusia di TPS 3R dan masih belum berjalannya kegiatan pemilahan sampah dari sumbernya. Serta besar reduksi sampah yang mampu diolah di TPS 3R Randu Alas yaitu 464,5 kg/hari (44,63%) dan residu yang diangkut ke TPA Piyungan sebesar 576,3 kg/hari (55,37%)

 

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar