Minggu, 24 Desember 2023

ESSAY 6 MENJADI NASABAH DI BANK SAMPAH MESEM

 

Nama : Endy Zhuans Saputra

Nim    : 22310410071

Kelas  : Reguler A1

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA

               


 

 

Topik

Menjadi Nasabah Di Bank Sampah Mesem

Permasalahan

Banyaknya sampah yang di hasilkan Kota Yogyakarta dan pengelola sampah yang tidak bisa mengimbangi produksi sampah menjadi masalah yang serius. Padahal jika warga memilah sampah  dengan baik dan di jual ke bank sampah bisa menghasilkan nilai jual yang cukup ekonomis.

Ringkasan

Bank sampah adalah suatu lembaga yang bertujuan untuk mengelola sampah secara terorganisir. Konsep bank sampah tidak hanya mengenai tempat untuk menyimpan sampah, melainkan juga mencakup kegiatan pengumpulan, pemilahan, dan pemanfaatan sampah. Tujuan utama bank sampah adalah untuk mengurangi jumlah sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir (TPA) dan mempromosikan siklus daur ulang.

Pertama kali saya menjadi nasabah bank sampah, yang dulunya hanya melihat dan mendengar tentang bank sampah namun pada kesempatan ini saya menjadi nasabah bank sampah di Yogyakarta Bank Sampah Mesem. Saya memiliki sampah yang ingin saya setorkan ke bank sampah sampah yang saya dapat dari tugas plogging dan before after bersama 3 teman saya. Ternyata bank sampah hanya buka pada hari jumat saja dari jam 7 sampai jam 10 pagi waktu yang cukup singkat, saya bersama 2 teman saya berangkat pada jum’at 27 oktober 2023. Saya menyetor sampah sebanyak 1,34 kg berupa botol plastik,dan kardus. Mendapatkan uang sebanyak Rp.1.608 tugas ini mewajibkan untuk menyetor sampah sebanyak 2x oleh karena itu saya dan teman-teman datang kembali di minggu depan.

Sampai pada tanggal 3 November 2023 saya dan teman-teman kembali datang untuk menyetor sampah yang kedua kalinya, Sampah yang saya bawa sedikit lebih banyak dari pertama saya kemari saya membawa sampah dengan berat 3,30 kg dan dihargai sebanyak Rp.4.512 jika di totalkan berat sampah pertama dan harganya adalah 4,64 kg  dan Rp. 6.120 . jujur untuk pertama kali menjadi nasabah di bank sampah itu adalah nominal yang lumayan bisa untuk beli esteh seharga Rp. 3.000 sebanyak 2 gelas.

Diskusi

Bank sampah bukan hanya solusi untuk mengurangi sampah, tetapi juga merupakan langkah konkrit dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dan ekonomi. Dengan melibatkan masyarakat secara aktif, bank sampah dapat menjadi motor perubahan dalam upaya mengatasi masalah sampah. Pemerintah, swasta, dan masyarakat perlu bekerja sama untuk memperkuat peran bank sampah sebagai solusi yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi lingkungan hidup kita.

 

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar