Nama : Endy Zhuans Saputra
Nim :
22310410071
Kelas : Reguler
A1
Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA
Topik |
Belajar Mengelola
Sampah di TPST 3R Randu Alas |
Permasalahan |
Permasalahan
sampah menjadi komplek ketika sampah tersebut bercampur. Sampah daun dan
sayur, kertas, plastik, seng, besi, aluminium, jarum suntik, obat-obatan,
baterai saling akan bereaksi dan membentuk senyawa yang lebih berbahaya. Sampah-sampah
yang tidak di pilah dengan baik akan menyebabkan mengelola sampah menjadi
lebih lama karena sebelum di kelola harus di pilah sesuai jenis sampahnya
terlebih dahulu, ditambah Kota Yogyakarta sedang ada permasalahan tentang sampah. |
Ringkasan |
Mahasiswa
fakultas psikologi Angkatan 2022 mengadakan kunjungan dan belajar tentang mengelola
sampah di TPST Randu Alas pada Tanggal 24 Oktober 2023 bersama dengan dosen Ibu
Arundati Shinta. TPST
3R Randu Alas ini di bangun pada tahun 2015 dan beroprasi mulai 16 Maret 2016,
Pembelajaran kali ini di pandu oleh Bapak Tujono selaku Wakil Ketua TPST 3R
Randu Alas. TPST ini menggunakan Pengelolaan
sampah dengan konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle) merukan pengolahan sampah
secara terpadu yang meliputi kegiatan mengurangi (reduce), menggunakan
kembali (reuse), dan mendaur ulang sampah (recycle). Penerapan konsep atau
prinsip 3R ini merupakan solusi penanganan sampah yang lebih bernilai
ekonomis, mudah dan murah karena dapat dilakukan oleh masyarakat itu sendiri
sehingga konsep 3R ini menjadi program pemerintah dalam
penanganan/pengelolaan sampah di Indonesia. Pengelolaan
sampah didusun Candikarang ini sebagian besar sampah yang dihasilkan penduduk
sekitar diambil oleh petugas seminggu 2 kali dengan menggunakan motor roda
tiga. Pekerja berjumlah 4 orang, pemasukan yang didapat oleh TPS 3R ini
didapat dari hasil iuran warga setempat yang diambil tiap bulannya, kemudian
didapat juga dari hasil penjualan sisa makanan untuk makanan ikan, penjualan
barang layak jual seperti kardus, plastik, kaleng, botol, dan lain – lain. Pengurus
TPS 3R Randu Alas memiliki dasar pengetahuan dan keterampilan dalam
pengelolaan sampah melalui pelatihan BORDA. Ada beberapa olahan yang di
gunakan yaitu, Pembuatan kompos & POC memanfaatkan bakteri untuk membuat
ini, kemudian ada budidaya maggot tpst ini menjadi tpst pertama yang
menggunakan maggot untuk memproses sampah sisa sisa makanan dan nantinya maggot”
tersebut berkembang biak dan bisa di jadikan pakan ayam dan ikan namun sewaktu
kunjungan ini maggot sedang kosong kami hanya melihat tempatnya. |
Diskusi |
Setelah belajar tentang pengelolaan sampah di TPST 3R Randu Alas dalam dunia pengelolaan sampah pemilahan sampah itu sangat penting untuk di lakukan untuk membuat sampah lebih mudah untuk di proses sehingga tidak ada sampah yang menumpuk di TPS maupun TPA namun kesadaran Masyarakat Indonesia tentang hal itu masihlah sangat minim. Mungkin
sudah banyak upaya yang dilakukan untuk membantu masyarakat Indonesia untuk
melakukan pemilahan terhadap sampahnya namun masih belum terealisasi dengan
baik. Dan harapannya semoga warga masyarakat Indonesia kedepannya lebih baik
dalam pengelolaan sampah agar bumi kita terjaga dengan baik |
0 komentar:
Posting Komentar